Nasional

Jepang Berniat Kucurkan Dana Untuk Proyek Pelabuhan Internasional di Karawang

Proyek Pelabuhan Internasional di Karawang nampaknya mendapat angin segar karena niatan Jepang untuk ikut mendanai pembangunan pelabuhan bertaraf internasional itu. Sesuai dengan namanya, pelabuhan Cimalaya akan dibangun didaerah Karawang, Jawa Barat.

Seperti yang pernah diungkapkan oleh Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, jika pelabuhan tersebut sudah sangat mendesak untuk segera dibangun, mengingat kondisi dan pertumbuhan industri di Jawa Barat yang begitu cepat. Nantinya, pelabuhan Cimalaya tersebut bisa berfungsi sebagai penopang pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, tambahnya.

Niatan Jepang untuk mendanai Pelabuhan Cimalaya dinilai sangat wajar. Mengingat selama ini hampir semua perusahaan-perusahaan besar disana menanamkan investasinya di Indonesia.

Seperti baru-baru ini, kesepakatan antara dua negara ini tercapai usai pertemuan Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono, dan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, di Tokyo, Jumat 13 Desember 2013. Agenda pertemuan bilateral itu membahas mengenai peningkatan kerjasama dalam bidang perdagangan, investasi dan pembangunan infrastruktur.

Seperti yang dilaporkan oleh laman Reuters melalui Viva News hari ini (13-12-2013), salah satu agenda tersebut adalah rencana pembangunan Pelabuhan Cimalaya. “Kerjasama kedua negara akan berlanjut dalam bentuk pembangunan Pelabuhan Cimalaya dan MRT”,  kata Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa yang ikut dalam pertemuan bilateral tersebut.

Lebih lanjut Hatta optimis jika Indonesia kedepannya akan menjadi negara basis produksi terutama di kawasan ASEAN. “Maka Indonesia pada tahun 2015 sangat berpeluang menjadi basis produksi, ketika masyarakat ekonomi ASEAN sudah dimulai. Ini sesuatu yang amat strategis”, katanya menambahkan.

Jepang Berniat Kucurkan Dana Untuk Proyek Pelabuhan Internasional di Karawang
Pertemuan Presiden RI SUsilo Bambang Yudhoyono dan PM Jepang Shinzo Abe beserta delegasi masing-masing negara di Tokyo. (Foto: REUTERS – Kimimasa Mayama/Pool ).

Sementara itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono optimis jika hubungan dan kerjasama dengan Jepang akan membawa perubahan yang lebih baik bagi Indonesia.

“Kerjasama Indonesia dan Jepang terbukti berhasil dalam sejarah hubungan kedua negara. Kami ingin di tahun-tahun mendatang, kesuksesan ini bisa kami ulangi dan tingkatkan”, katanya.

Setelah melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri Jepang, Presiden Yudhoyono melakukan pertemuan dengan sejumlah CEO terkemuka di Jepang. Selain didampingi oleh Menteri Koordinator Perekonomian, rombongan yang juga ikut dalam pertemuan ini adalah Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia dan Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal.

Saat ini, nilai investasi Indonesia di Jepang mencapai angka US$43 juta. Sementara investasi Jepang di Indonesia di taksir mencapai US$3,63 miliar, selama periode Januari-September 2013. Investasi tersebut diantaranya meliputi sektor-sektor seperti mesin dan elektronik, industri alat angkutan dasar dan transportasi lain, logam dasar  serta makanan.

Tampilkan lebih banyak

Artikel terkait

Tinggalkan Komentar dan Diskusi Disini

Silahkan berkomentar dan berdiskusi. Bebas, namun tetap beretika. Diskusi atau komentar hendaknya masih berkaitan dengan artikel mengenai "Jepang Berniat Kucurkan Dana Untuk Proyek Pelabuhan Internasional di Karawang". Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab Anda! Klik tombol DISKUSI dibawah.

Back to top button
error: Content is protected !!