Ekonomi Bisnis

Dana Puluhan Triliun Masih Kurang Untuk Sokong Megaproyek PLN

Jakarta – Terkait megaproyek PT PLN (Persero) dalam membangun tiga puluh lima ribu megawatt, pemerintah telah memberi usul untuk menyertakan modal lewat Penyertaan Modal Negara (PMN). Namun, besaran modal yang mencapai sepuluh triliun rupiah ini ternyata dirasa masih belum cukup untuk memenuhi kebutuhan PLN. Seperti dikatakan oleh Fabby Tumiwa selaku Direktur Eksekutif Essential Service, PLN membutuhkan dana setidaknya dua puluh sampai dua puluh lima triliun rupiah. Hal ini dikarenakan total biaya keseluruhan yang dibutuhkan mencapai seratus dua puluh hingga seratus tiga puluh triliun rupiah.

“Pendanaan untuk proyek senilai seratus dua puluh triliun sangat mungkin didapatkan. Sepuluh triliun itu termasuk kecil jika dibandingkan dengan kebutuhan sesungguhnya. PLN butuh setidaknya dua puluh sampai dua puluh lima triliun rupiah,” tegasnya di Jakarta, Minggu (8/11/2015).

Megaproyek PLN
Megaproyek PLN. (ilustrasi:tempo)

Masih menurut Fabby, ia berharap PLN mampu mendapat tambahan dana sesuai target yang dibutuhkan. Rencananya, dana ini akan terdapat dalam usulan PMN dalam APBN-P tahun 2016 pada bulan Februari mendatang. “Dampak dari PMN ini belum jelas akan ditunda atau bahkan dibatalkan. Pembahasan mengenai PMN akan dilanjutkan tahun depan dalam APBN-P,” lanjutnya.

Selain itu, peran PT PLN (Persero) dalam pembangunan megaproyek ini akan menjadi sangat penting apabila dibantu PMN. Tidak hanya akan membantu pembangunan megaproyek tersebut, bantuan dari PMN akan membantu keuangan PLN pula supaya menjadi lebih baik. “Diharapkan finansial PLN akan menjadi lebih baik,” pungkas Fabby.

Namun apabila usulan modal dari PMN ini benar-benar ditunda atau bahkan ditolak, akan muncul berbagai efek negatif yang mengiringinya. Yang paling terasa adalah dampak terhadap finansial serta investasi PLN di samping terhambatnya pembangunan transmisi serta pembangkit. Bahkan proyek sepuluh ribu megawatt saja mungkin batal jika investasi kurang, apalagi proyek tiga puluh lima ribu megawatt ini.

Dampak dari terhambatnya proyek memang tidak akan dirasakan secara langsung, namun baru akan terasa akibatnya pada beberapa tahun di masa yang akan datang. Sehingga, sudah saatnya PLN melakukan akselerasi untuk menyukseskan megaproyeknya.

Tampilkan lebih banyak

Artikel terkait

Tinggalkan Komentar dan Diskusi Disini

Silahkan berkomentar dan berdiskusi. Bebas, namun tetap beretika. Diskusi atau komentar hendaknya masih berkaitan dengan artikel mengenai "Dana Puluhan Triliun Masih Kurang Untuk Sokong Megaproyek PLN". Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab Anda! Klik tombol DISKUSI dibawah.

Back to top button
error: Content is protected !!