Penyebab Pesawat Jatuh di Malang Masih Diselidiki, Empat Orang Dipastikan Tewas
JAKARTA – Pesawat Super Tocano milik TNI AU jatuh di wilayah Blimbing, Malang, Jawa Timur, pada Rabu pagi hari ini (10-02-2016). Sebanyak empat orang dipastikan tewas dalam insiden tersebut yang terdiri dari pilot, teknisi dan dua orang warga.
Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Agus Supriatna mengungkapkan identitas keempat orang tersebut. Mereka adalah pilot Mayor Ivy, teknisi yang bernama Saiful, pemilik rumah ibu rumah tangga Erma Wahyuningtyas serta seorang anak kos bernama Nurkholis.
Rencananya, jenazah Mayor Pnb Ivy Safatila (37)akan tiba di Yogyakarta malam ini. Kemudian jenazah akan dimakamkan besok pagi (11-02-2016) di Taman Makam Pahlawan Kusumanegara Yogyakarta. Saat ini, TNI masih melakukan upaya evakuasi bangkai pesawat EMB-314 Super Tucano yang jatuh menimpa rumah warga.
Terkait dengan insiden pesawat jatuh di Malang hari ini, Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) meminta kepada semua pihak agar tidak berspekulasi terkait penyebab jatuhnya pesawat EMB-314 Super Tucano milik TNI AU ini.
“Penyebab jatuhnya pesawat masih diselidiki, apakah disebabkan engine failure ataukah pilot error, kita belum bisa memastikannya,” ungkapnya di Kompleks Istana Kepresidenan hari ini.
Baginya terlalu cepat untuk membicarakan penyebab pesawat jatuh di Malang hari ini. Kepada semua pihak Menko Polhukam meminta untuk bersabar menunggu hasil penyelidikan dan keterangan resmi dari TNI AU serta pihak terkait.