Musim Penghujan Datang, Bantaran Sungai Lematang Rawan Banjir Bandang
MUARA ENIM – Musim penghujan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muara Enim mengantisipasi banjir bandang di wilayah bantaran sungai Lematang.
“Banjir rawan di daerah bantaran sungai di barisan Sungai Lematang,”ujar Drs Sastro Alimanudin, Kepala BPBD Muara Enim.
Menurut Sastro, wilayah bantaran sungai yang rawan banjir bandang tersebut mengalir di 6 kecamatan, yakni Kecamatan Gunung Megang, Ujanmas, Gelumbang, Sungai Rotan, Muara Belida dan Belida Darat.
“Kita mengantisipasi banjir bandang sesuai perintah Bupati bahwa jelang musim hujan, harus tanggap banjir. Sesuai instruksi pusat juga jika terjadi rawan banjir bandang, maka akan membuat posko yang dikoordinir BPBD provinsi,” terangnya.
Sementara itu BPBD provinsi Sumsel siap mengantisipasi terjadinya banjir bandang di wilayah Sumsel. Posko akan disiapkan di setiap kecamatan dan desa di Sumsel, termasuk di Kabupaten Muara Enim.
“Kalau musim kemarau kemarin, kita sudah siaga darurat kabut asap. Saat ini kita mengantisipasi terjadinya banjir bandang,” ujar Rosdiana, Kepala UPTB Trauma Center dan Pelayanan Kesehatan dari BPBD Provinsi Sumsel dalam sosialisasi pengenalan dan antisipasi akan bencana alam di Hotel Griya Sintesa Muara Enim, Senin (23/11).
Dijelaskan, jika terjadi banjir diharapkan rumah-rumah penduduk desa tidak terbawa arus banjir bandang. “Jikapun terjadi banjir bandang, maka tidak sampai merusak dan menghancurkan rumah penduduk,” jelasnya.
Posko yang disiapkan di setiap desa dan kecamatan ini juga memiliki Satgas kesehatan dan yang terpenting adanya peringatan dan imbauan kepada penduduk. Sebagai penanggungjawab di setiap posko bisa dari kades setempat.(amr)