Sepak Bola

Inilah Kronologis dan Pemicu Kerusuhan Suporter Arema FC di Stadion Kanjuruhan

3 Mobil Polisi Dibakar dan 2 Anggota Polisi Meninggal

JBerita.com, Malang – Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan menelan korban jiwa yang tidak sedikit. 125 dari warga sipil dan 2 orang dari pihak kepolisian.

Jumlah korban tersebut telah di konfirmasi oleh Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta.

Sebelum menggelar konferensi pers pagi tadi pukul empat dini hari, Kapolda Jawa Timur melakukan pengecekan ke beberapa Rumah Sakit didampingi oleh Bupati dan forkopimda di Kabupaten Malang.

Korban tidak hanya di satu rumah sakit namun tersebar di beberapa Rumah Sakit diantaranya, Rumah Sakit Wava Husada Rumah, Sakit Teja Husada dan RSUD Kanjuruhan.

Lalu apa sebenarnya yang menjadi pemicu kerusuhan dan bagaimana kronologis kerusuhan ini?

Pertandingan mulai Panas sejak menit pertama peluit dibunyikan.

Di mana Arema kebobolan 2 gol terlebih dahulu dan baru bisa menyamakan kedudukan sebelum turun minum.

Namun beberapa menit setelah babak kedua dimulai Arema kembali kebobolan 1 gol lagi dan ini bertahan hingga peluit akhir pertandingan.

Hal inilah yang memicu para Aremania yang secara historis tidak pernah kalah dari Persebaya di kandang sendiri.

Setelah itu ada satu atau dua Aremania yang mulai turun ke lapangan dan diikuti oleh sekitar 3000 Aremania yang ada di stadion Kanjuruhan, baik dari sisi tribun kanan, tribun kiri dan tribun belakang. Semuanya dari Tribun ekonomi.

Melihat suporter Arema merangsek ke lapangan, aparat polisi mencoba menghalaunya. Para suporter ini berhasil dihalau dan kembali ke tribun masing-masing.

Namun karena kalah jumlah, Aremania bisa merangsek kembali ke lapangan.

Karena situasi semakin kacau dan memanas, maka polisi terpaksa menembakkan gas air mata.

Hal inilah yang diduga memicu terjadi banyak korban jiwa. Gas air mata membuat Aremania kesulitan bernafas dan terinjak-injak oleh temannya. Selain itu, kurangnya tim medis untuk menangani peristiwa ini juga memicu banyaknya korban jiwa.

Situasi Terkini Pasca Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang

Saat ini kondisi di Stadion Kanjuruhan sudah kondusif. Tidak terlihat Aremania. Namun tanda-tanda kerusuhan masih terlihat seperti mobil polisi yang digulingkan dan di bakar oleh Aremania.

Beberapa warga berdiri dan melihat bangkai-bangkai mobil polisi di jalan. Ada 3 bangkai mobil polisi yang rusak akibat kerusuhan tadi malam antara polisi dan Aremania.

Sumber
Laporan: Abdul Malik
Tampilkan lebih banyak

Artikel terkait

Tinggalkan Komentar dan Diskusi Disini

Silahkan berkomentar dan berdiskusi. Bebas, namun tetap beretika. Diskusi atau komentar hendaknya masih berkaitan dengan artikel mengenai "Inilah Kronologis dan Pemicu Kerusuhan Suporter Arema FC di Stadion Kanjuruhan". Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab Anda! Klik tombol DISKUSI dibawah.

Back to top button
error: Content is protected !!