Ekonomi Bisnis

Pemerintah Janjikan Ketersediaan Pangan Mencukupi Untuk Natal Dan Tahun Baru

Pasokan dan ketersediaan pangan menjelang Natal dan tahun baru nanti tidak akan mengalami kekurangan. Meski hari Natal 2013 dan Tahun Baru 2014 kian dekat, pemerintah mengklaim bahwa ketersediaan pangan untuk menyambut dua agenda ini masih cukup.

Hal itu dipertegas oleh Wakil Menteri Perdagangan, Bayu Krisnamurthi. “Untuk Natal dan Tahun Baru, sampai saat ini, Alhamdulillah, semua sudah terkendali. Ketersediaan barang juga semua sudah ada”, katanya di Kementerian Perdagangan seperti dilansir harian Viva News, pada Jum’at (13-12-2013).

Dia juga mengatakan jika tidak ada masalah terkait ketersediaan bahan pokok jelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru nanti. “Tidak ada masalah yang berarti. Kalau ada masalah, daging belum turun karena dari bulan-bulan sebelumnya, bukan karena masalah Hari Raya Natal dan Tahun Baru”, jelasnya.

Pemerintah Janjikan Ketersediaan Pangan Mencukupi Untuk Natal Dan Tahun Baru
Pohon Natal yang dibuat dari botol plastik (Foto: Stella Marris).

Selain ketersediaan bahan pokok, pemerintah juga mencermati kebutuhan sayur-mayur dipasar yang ternyata mengalami penurunan produksi. Penyebabnya sendiri karena faktor musim penghujan. Namun, dia kembali meyakinkan, diluar ketersedian sayur-mayur, tidak ada masalah.

Sementara untuk daging ayam dan telur, dia mengungkapkan jika harga keduanya  saat ini cenderung dibawah harga normal.

“Untuk  ayam dan telur, harganya mungkin sekarang sudah berada di posisi yang terlalu rendah, sehingga peternak rakyat kita kesulitan. Biasanya nanti pada Natal dan Tahun Baru, akan naik sedikit, kemudian nanti turun lagi”. Lanjutnya.

Tampilkan lebih banyak

Artikel terkait

Tinggalkan Komentar dan Diskusi Disini

Silahkan berkomentar dan berdiskusi. Bebas, namun tetap beretika. Diskusi atau komentar hendaknya masih berkaitan dengan artikel mengenai "Pemerintah Janjikan Ketersediaan Pangan Mencukupi Untuk Natal Dan Tahun Baru". Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab Anda! Klik tombol DISKUSI dibawah.

Back to top button
error: Content is protected !!