Cacing Pita Tumbuh Di Paru-Paru, Pria Kolombia Ini Akhirnya Tewas
Kanker merupakan salah satu jenis penyakit yang hingga saat ini belum ditemukan obatnya. Jika biasanya kanker tumbuh karena meningkatnya sel kanker di dalam tubuh manusia akibat daya tahan tubuh melemah, namun beda ceritanya dengan pria asal Kolombia yang satu ini. Pria yang tidak disebutkan namanya tersebut didiagnosis oleh dokter menderita tumor pada paru-paru karena cacing pita yang hidup di dalam tubuhnya.
Selain tumor dan kanker, pria ini juga terdeteksi menderita HIV. Menurut dokter yang menangani, HIV juga merupakan salah satu sebab melemahnya daya tahan tubuh pria ini. Dokter beranggapan bahwa sel kanker tumbuh dengan cepat dan menjadi parasit akibat system imun tubuh yang selalu melemah.
Di dunia medis, kasus ini sangatlah langka. Bahkan peneliti menyatakan bahwa ini merupakan kasus pertama yang mereka tangani. Ahli Patologi dari IDPB menyatakan, ada kemungkinan kasus lain namun tidak terekspos seperti kasus ini.
“Bagi saya, ini merupakan penyakit langka. Cacing pita tumbuh sebagai parasit yang menyebabkan tumor pada paru-paru pria ini sebelum akhirnya menyebabkan sel kanker aktif dan menyebar ke seluruh tubuh.” Tutur Dr. Atis Muehlenbacths yang menangani penyakit pria ini seperti yang dikutip dari laman Kompas.
Dr. Atis menambahkan, pria ini diprediksi telah terjangkit HIV sejak 10 tahun silam tanpa pernah menjalani perawatan medis sekalipun hingga akhirnya pria separuh baya ini datang ke dokter dengan kondisi parah. Pria ini datang dalam keadaan demam tinggi, kehilangan berat badan secara signifikan, dan batuk.
Bahkan berdasarkan hasil CT Scan, tumor telah tumbuh pada kelenjar getah bening dan paru-paru. Dokter dari Kolombia pun terpaksa meminta bantuan dari Pusat Pengendalian Penyakit AS karena biopsy pada tumor menunjukkan kondisi sel yang tidak biasa.
Hasil penelitian lebih lanjut menyebutkan, kanker pada pria berusia 41 tahun ini bukanlah sel kanker biasa karena menyebar 10 kali lebih cepat dari biasanya. Berdasarkan hasil pemeriksaan DNA, terdapat cacing pita H. nana, yang telah bermutasi menjadi sel kanker. Ini merupakan jenis cacing pita yang menginfeksi lebih dari 75 juta orang di dunia.
Namun, setelah menjalani perawatan medis selama 72 jam pria ini tewas meskipun tim dokter telah mengetahui penyebabnya. Tim dokter pun kini disibukkan dengan penanganan yang tepat sebagai antisipasi jika kasus seperti ini muncul di kemudian hari.
