Kemenkeu: 11 Juta Lapangan Kerja Tercipta Berkat Dana Desa
Jakarta – Kementerian Keuangan baru-baru ini mengklaim bahwa program dana desa yang telah dimulai pada tahun ini mampu menyerap sampai dengan sebelas juta tenaga kerja. Jumlah ini berasal dari program dana desa sebesar dua ratus delapan puluh juta rupiah per desanya, sementara jumlah desa penerima adalah tujuh puluh empat ribu sembilan puluh tiga desa.
Hal ini diungkapkan oleh Boediarso Teguh Widodo selaku Dirjen Perimbangan Keuangan Kemenkeu. Ia berucap bahwa lapangan kerja baru berkat program dana desa sangat besar. Bahkan, dana desa juga bisa digunakan untuk menambah daya beli pada masyarakat sehingga tercipta pergerakan di bidang ekonomi.
“Dana desa ini bisa untuk mengurangi kemiskinan bahkan secara signifikan. Tiap-tiap tenaga kerja yang tengah mengerjakan sarana serta prasarana desa akan mendapat bayaran tujuh puluh lima ribu rupiah per harinya. Kerja selama sepuluh hari ya bisa dapat tujuh ratus lima puluh ribu rupiah sebulan,” ujar Teguh.
Dijelaskan lebih lanjut oleh Teguh, dana dua ratus delapan puluh juta rupiah tersebut belum termasuk dana desa yang asalnya dari Alokasi Dana Desa atau ADD serta Pajak Daerah dan Retribusi Daerah atau PDRD. Nilai dari kedua dana itu sendiri lebih besar dari dana desa yang berasal dari pemerintah pusat.
“Saya rasa kemiskinan bisa jauh berkurang. Dua ratus delapan puluh juta itu belum termasuk ADD dan PDRD yang jumlahnya bisa dua miliar setahunnya. Bahkan tahun depan anggaran untuk dana desa bisa naik sampai tiga kali lipat menjadi enam ratus dua puluh delapan juta. Ekonomi bisa sangat terdorong dengan dana desa ini,” imbuhnya.
Seperti telah diketahui sebelumnya, total anggaran yang dikeluarkan untuk dana desa tahun anggaran 2015 ini mencapai dua puluh koma tujuh triliun rupiah. Masing-masing desa akan menerima dana dua ratus delapan puluh juta rupiah. Sementara jumlah penerimanya adalah sebanyak empat ratus empat puluh tiga kabupaten/kota. Program ini diharapkan akan mampu memperbaiki ekonomi di pedesaan serta membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.