Nasional

Terkeruk Eskavator, Pipa Minyak Pertamina Bocor

MUARA ENIM – Pipa minyak Pertamina Ubep Limau di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) di Desa Simpang Tanjung, Kecamatan Belimbing, Kabupaten Muara Enim mengalami kebocoran.

Kejadian pada Sabtu (12/12) sekitar pukul 11.00 wib. Kebocoran pipa minyak Pertamina ini disebabkan karena terkena atau terkeruk alat berat eskavator yang sedang mengerjakan proyek pembangunan gorong-gorong di jalan lintas negara tersebut.

Kapolsek Gunung Megang AKP Indra Kusuma mengatakan, kebocoran pipa tersebut sempat menimbulkan semburan air bercampur minyak selama beberapa menit.

Foto Eskavator penyebab pipa minyak Pertamina bocor
Foto Eskavator penyebab pipa minyak Pertamina bocor.

“Setelah itu, kami menghubungi Pertamina Ubep Limau. Selanjutnya pihak Pertamina menutup jalur pipa tersebut. Situasi di sekitar TKP terkendali dan tidak ada korban luka,” ujar AKP Indra.

Dijelaskan, pipa bocor oleh penggalian gorong-gorong jalan oleh operator dengan menggunakan alat berat. Identitas operator alat berat ialah Tri Handoyo (35), operator alat berat PT. Surya Prima Abadi Cabang Prabumulih. Tri merupakan warga Dusun 2 Desa Tanjung Beringin Kecamatan Rupit Kabupaten Muratara.

“Kita sudah minta keterangan pihak operator. Menurut operator, saat sedang menggali tanah, alat berat tidak sengaja mengenai pipa minyak sehingga mengakibatkan kebocoran pipa dan menumpahkan minyak,” ungkapnya.

Polsek Gunung Megang saat ini masih memasang garis polisi di sekitar TKP untuk keamanan warga akibat dampak tumpahan minyak. “Kita juga mencegah supaya tidak terjadi adanya warga yang merusak eskavator, dan saat ini kondisi aman terkendali,” jelasnya. (amr)

Tampilkan lebih banyak

Artikel terkait

Tinggalkan Komentar dan Diskusi Disini

Silahkan berkomentar dan berdiskusi. Bebas, namun tetap beretika. Diskusi atau komentar hendaknya masih berkaitan dengan artikel mengenai "Terkeruk Eskavator, Pipa Minyak Pertamina Bocor". Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab Anda! Klik tombol DISKUSI dibawah.

Back to top button
error: Content is protected !!