Musim Hujan Tiba, Banjir Melebar ke Gunung Megang
MUARA ENIM – Hujan deras yang terus berlangsung membuat Sungai Lematang meluap dan mengakibatkan wilayah di sekitar bantaran sungai terendam banjir. Sedikitnya, tujuh desa di Kecamatan Rambang Dangku, Kabupaten Muara Enim terendam banjir setinggi satu meter.
Banjir ini juga melanda sebagian wilayah di Kecamatan Gunung Megang yang dilintasi Sungai Lematang. Untungnya, sebagian besar rumah warga yang terendam merupakan rumah panggung sehingga air tidak sampai masuk ke dalam rumah.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muara Enim Sastro Alimanudin mengatakan, sampai saat ini, debit air Sungai Lematang semakin meninggi akibat diguyur hujan.
“Warga yang tinggal di bantaran sungai harus waspada. Kita sudah jauh-jauh hari memberikan Surat Imbauan kepada Camat dan Kades di Muara Enim untuk waspada terhadap banjir, dan mendirikan posko banjir,” ujar Sastro, Senin (4/1).
Meski begitu, BPBD belum merasa perlu melakukan evakuasi banjir karena ketinggian banjir belum dalam taraf yang parah. “Tapi kita siap siaga menempatkan petugas 24 jam di wilayah terendam banjir. Memang kendala kita masih kurangnya petugas, belum lagi mengatasi rawan longsor di Semende,” ungkapnya.
Banjir merendam ratusan rumah di tujuh Desa di Rambang Dangku, yakni Desa Banuayu, Kuripan, Batu Raja, Pangkalan, Babat, Dangku dan Desa Siku. (amr)