Kemenag Muara Enim Gelar Jalan Santai Kerukunan
MUARA ENIM – Sedikitnya 2.000 warga Muara Enim mengikuti jalan santai kerukunan yang digelar Kemenag Muara Enim, Minggu (24/1). Bupati Muara Enim Ir Muzakir Sai Sohar mengatakan, pihaknya berkomitman menciptakan Bumi Serasan Sekundang sebagai wilayah zero conflict. Salah satu caranya dengan jalan santai antarumat beragama.
“Jalan santai ini diharapkan sebagai silaturahmi antarumat beragama. Semua warga harus terus menjaga kerukunan,” ujar Muzakir yang ikut jalan santai dalam rangka hari amal bakti (HAB) Kemenag ke-70 tersebut.
Bupati berharap, Kemenag sebagai pioner dan motor penggerak kerukunan umat beragama. “Kita tidak pandang bulu, semua umat kita ayomi, tidak mengenal mayoritas maupun minoritas,” jelasnya.
Kepala Kemenag Kabupaten Muara Enim HM. Arkan Nurwahiddin menambahkan, kerukunan umat beragama di Bumi Serasan Sekundang terjalin harmonis dan belum ada temuan adanya gesekan maupun konflik.
Begitu juga kelompok radikal maupun aliran yang mengganggu kerukunan beragama tidak ada di Muara Enim. “Itulah sebabnya, semua umat beragama berpartisipasi dalam jalan santai kerukunan ini,” ujar Arkan.
Dijelaskan Arkan, cara yang ditempuh untuk menciptakan zero conflict adalah dengan rutin melakukan dialog dan musyawarah antar umat beragama. “Kita terus jaga kerukunan antarumat satu agama, antarumat beragama dan antarumat beragama dengan pemerintah,” ucapnya.
Jalan sehat kerukunan ini diikuti warga dan elemen umat beragama, keluarga besar Kemenag dan masyarakat kota Muara Enim.
Ketua pelaksana jalan santai kerukunan Azhari Rahardi MSi menjelaskan peserta jalan santai diperkirakan berjumlah 2.000 peserta dari 6.000 kupon yang disebar, dengan rute perjalanan 4 km.
“Start dari terminal kota dan finish di kantor Kemenag Muara Enim. Warga antusias dengan kupon yang diundi dengan hadiah-hadiah menarik,” jelasnya. (amr)