Kunker DPR RI, Pedagang Keluhkan Lapak Sementara Yang Belum Layak
MUARA ENIM – Para pedagang pasar Inpres kota Muara Enim mengeluhkan lapak sementara yang disediakan Pemkab Muara Enim pasca kebakaran pasar pada 2015 lalu.
“Lapak sementara itu belum layak. Seharusnya disiapkan akses jalannya. Ini jalannya sempit. Bangunannya kok saling membelakangi. Selain itu, keamanannya masih kurang,” terang seorang pedagang kepada Anggota DPR RI Dapil II Sumsel H Wahyu Sanjaya yang melakukan kunjungan kerja ke Pasar Inpres Muara Enim, Minggu (17/4).
H Wahyu Sanjaya mengatakan, dia akan menampung aspirasi dari pedagang pasar ini. “Saya sangat senang bisa berdialog langsung dengan para pedagang. Saya juga akan mengupayakan realisasi dana bantuan dari pusat untuk membantu pembangunan pasar,” ungkapnya.
Dalam kunker tersebut, juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Muara Enim Dwi Windarti dan Ruspandri.
Menurut Dwi Windarti, Pemkab Muara Enim segera mengevaluasi pembangunan lapak sementara bagi pedagang. “Sebab lapak sementara ini tidak diminati pedagang, dan tidak sesuai peruntukkannya, akibatnya lapak ada yang masih kosong tidak mau digunakan pedagang,” ungkapnya (amr)