Sahibi Ditemukan Tewas Gantung Diri, Keluarga Tolak Otopsi


JBerita.com – Sahibi (30), tewas dalam keadaan gantung diri di dapur rumahnya di Desa Babat, Kecamatan Belida Darat, Muara Enim, Selasa (3/5) sekitar pukul 10.00 WIB.
Bermula sekitar pukul 06.30 WiB, kedua orang tua korban Latif dan Yusma berangkat ke kebun karet di Desa Babat. Keduanya meninggalkan anak mereka yang beberapa tahun terakhir mengalami gangguan jiwa.
Seperti biasanya, Sahibi ikut menyusul kedua orang tuanya ikut serta membantu menyadap karet. Sekitar pukul 09.00 WIB, orang tuanya mengetahui bahwa Sahibi sudah tidak berada di kebun dan diduga sudah pulang ke rumah.
Saat orang tua pulang ke rumah sekitar pukul 10.00 WIB, keduanya terkejut mendapati anaknya sudah tergantung di tiang dapur rumah dengan posisi terikat. Kemudian orang tua lapor ke warga dan Polsek.
Kapolres Muara Enim AKBP Nuryanto melalui Kapolsek Lembak AKP M Aidil Fitri mengatakan, sewaktu anggota tiba di TKP, korban sudah tidak dalam keadaan tergantung sudah dilepaskan orang tuanya.
“Berdasarkan keterangan orang tuanya, saat ditemukan, kondisi kaki mayat menyentuh lantai. Diketahui korban mengalami keterbelakangan mental dan dalam masa rawat jalan di RS Ernaldi Bahar,” terangnya.
Dari olah TKP, di leher korban ditemukan bekas jeratan tali dan dari kemaluan korban mengeluarkan sperma. “Pihak keluarga telah membuat surat pernyataan untuk tidak dilakukan otopsi,” terangnya.
Polisi juga mengamankan barang bukti berupa baju dan celana korban dan tali nilon sebagai alat gantung diri.