Hipertensi Juga Bisa Terjadi Pada Anak-Anak Lho!
JAKARTA – Penyakit Hipertensi memang selama ini sering disepelekan. Hal ini tentu saja terkait dengan rendahnya pengetahuan masyarakat tentang penyakit ini. Berdasarkan sebuah penelitian, lebih dari 60 persen yang sadar bahwa mereka menderita hipertensi dan sayangnya lebih dari 80 persen tidak melakukan hal yang diperlukan yaitu mengontrol tekanan darah mereka.
Hal tersebut di atas dikemukakan oleh Yuda Turana yang merupakan ketua Perhimpunan Hipertensi Indonesia. Anggapan bahwa hipertensi hanya terjadi pada orang yang sudah tua dan juga pria benar-benar merupakan sebuah kenyataan. Faktanya wanita juga rentan dengan hipertensi bahkan anak-anak.
“Nyatanya memang banyak orang beranggapan hipertensi hanya terjadi di masa tua saja padahal hipertensi yang terjadi di usia tua terjadi karena tidak ada pengontrolan sejak dini yaitu pada masa kanak-kanak,” ujar Arieska Hann Soenarto.
Soenarto mengatakan pada kasus hipertensi bayi, umumnya hal ini terjadi karena Renal Artery Thrombosis atau dengan kata lain bayi yang mengalami darah tinggi karena terjadi gumpalan darah pada organ ginjal.
Pada kasus bayi yang hipertensi, 78 persen terjadi karena adanya kelainan sekunder. Misalnya, bayi yang mengalami kelainan ginjal. 12 persen kasus bayi yang hipertensi terjadi karena kelainan Endoktrin seperti Hiperaldosterone serta penyempitan pada orta.
Sedangkan pada orang dewasa sendiri, hipertensi disebabkan karena kelainan primer seperti gaya hidup yang tidak sehat dan juga faktor genetis.
Menurut penelitian yang dilakukan hipertensi pada anak mengalami peningkatan. Penyebab utama pada kasus hipertensi pada anak diantaranya adalah kegemukan dan juga asupan makanan yang kadar garamnya tinggi.
“Deteksi sejak dini perlu dilakukan agar di masa tua bisa terhindar dari hipertensi. Maka dari itu, penting untuk melakukan pengecekan secara berkala untuk tekanan darah pada saat seseorang masih kecil sehingga tekanan darah bisa dikontrol saat terjadi kelainan,” Ungkap Arieska.
Baca juga: Penyebab dan Cara Mengobati Hipertensi.
Dengan kenyataan di atas, tentu para orang tua harus benar-benar sadar bahwa hipertensi penting untuk dikontrol. Masa kanak-kanak harus menjadi perhatian agar penyakit ini tak berkembang pada saat seseorang sudah menjadi dewasa.
