Polisi Turki Gagalkan Rencana Terorisme Jelang Perayaan Tahun Baru

Ankara – Kepolisian Turki berhasil menangkap dua tersangka terorisme tepatnya di kota Ankara. Keduanya ditangkap karena ketahuan merencanakan teror pada warga menjelang pergantian tahun 2016. Bahkan, pemerintah Turki meyakini bahwa keduanya merupakan bagian dari kelompok radikal ISIS.

Kecurigaan pemerintah bermula karena kedua tersangka merupakan pendatang dari Suriah yang merupakan markas besar kelompok militan ISIS. Kini, kedua tersangka telah diamankan dan tengah dalam proses pemeriksaan serta interogasi yang lebih lanjut oleh pihak kepolisian setempat.

Diwartakan oleh ITV News pada Rabu (30/12/2015), kelompok teror yang ditangkap itu berencana akan melakukan bom bunuh diri tepatnya di Kizilay Square, sebuah lokasi pusat perbelanjaan yang berada di jantung ibukota Turki, Ankara. Mall Kizilay Square juga merupakan lokasi yang padat pengunjung, terutama sekali pada masa-masa liburan serta pergantian tahun.

Sebeum kejadian ini, pemerintah Turki telah melakukan penangkapan terhadap seratus orang yang diduga sebagai teroris. Penangkapan itu terhitung telah dilakukan sejak Oktober lalu. Turki yang berbatasan langsung dengan Suriah memang rawan menjadi tujuan teror dari kelompok radikal ISIS.

Sebelumnya, kelompok ISIS juga ditengarai menjadi dalang dari aksi teror brutal yang terjadi di ibukota Prancis, Paris, 13 November silam. Bom bunuh diri dan penembakan yang terjadi di beberapa titik City of Light memakan korban jiwa nyaris dua ratus orang. Akibat dari kejadian tersebut, sejumlah lokasi wisata ikonik di Paris terpaksa ditutup demi keamanan.

Menjelang tahun baru 2016, sejumlah titik yang dipastikan ramai oleh pengunjung memang harus mendapat keamanan ekstra. Hal ini terkait rawannya tidak kejahatan yang mungkin terjadi, mulai dari pencopetan hingga aksi terorisme yang biasanya menyasar kerumuman orang.

Tidak hanya peningkatan keamanan dari pihak berwajib, masyarakat juga diimbau untuk tetap waspada serta tidak mudah terpancing akan adanya isu yang beredar tanpa kejelasan. Malam tahun baru memang identik dengan perayaan mewah dan besar-besaran, namun bisa berubah menjadi petaka apabila semua lapisan masyarakat gegabah serta tidak menjaga keamanan dirinya sendiri.