Acapella Bantu Orbitkan Pengguna Jadi Idola Baru
New York – Aplikasi baru besutan iOS memungkinkan penggunanya menjadi idola di dunia maya. Diwartakan Phone Arena pada Rabu (25/11/2015), aplikasi ini memiliki nama Acapella. Tersedia pada perangkat iPhone serta iPad bikinan Apple, Acapella membuat pengguna melakukan performance secara acapella secara multi harmoni serta instrumental.
Bahkan setelah dilakukan pengeditan, lagu yang direkam bisa langsung diupload ke berbagai sosial media semisal Facebook, Twitter hingga Instagram. Pengguna bisa merekam video dengan durasi enam puluh detik. Jika menginginkan durasi yang lebih panjang, maka pengguna dapat memilih paket khusus berbayar.
Acapella secara resmi diluncurkan sejak dua bulan yang lalu serta bisa diunduh gratis melalui App Store. Untuk video dengan durasi yang lebih dari satu menit, pengguna diharuskan membayar sejumlah biaya tertentu. Klip berdurasi tiga menit dihargai dua puluh tujuh ribu rupiah sementara klip sepuluh menit dihargai seratus tiga puluh lima ribu rupiah.
Biaya berbayar yang masih tergolong terjangkau ini jelas akan menjadi daya tarik tersendiri bagi Acapella. Apalagi, budaya narsis melalui media sosial berbasis video memang tengah banyak digandrungi. Sebut saja tren dubsmash yang sempat mendunia serta berbagai video lipsync yang telah terbukti membuat pelakunya terkenal di dunia maya. Fenomena idola melalui internet inilah yang mendasari munculnya Acapella serta membuatnya laris di kalangan pengguna iOS.
Sudah banyak pula artis besar di dunia yang pertama kali ditemukan lewat videonya melalui internet. Salah satu yang terkenal ialah bintang pop asal Kanada Justin Bieber. Sehingga, bisa jadi aplikasi Acapella ini akan melahirkan Justin Bieber selanjutnya. Bakat para netizen bisa semakin disalurkan sekaligus dipamerkan lewat Acapella.
Aplikasi unik ini telah menyedot perhatian lebih dari sepuluh juta pengguna iOS. Namun, hingga kini Acapella belum mulai tersedia untuk perangkat Android. Akan tetapi, melihat betapa besarnya animo pengguna iOS serta banyaknya pengguna Android, bukan tidak mungkin jika aplikasi garapan Mixcord yang terkenal memproduksi video dengan kualitas tinggi tersebut akan tersedia juga pada sistem operasi besutan Google itu.