Aksi Demontrasi Desak PM Thailand Mundur Dalam Waktu 24 Jam
![Aksi Demontrasi Desak PM Thailand Mundur Dalam Waktu 24 Jam](https://www.jberita.com/wp-content/uploads/2013/12/Aksi-Demontrasi-Desak-PM-Thailand-Mundur-Dalam-Waktu-24-Jam.jpg)
Aksi yang dilakukan oleh demonstran di Thailand kembali mendesak Perdana Menteri Thailand untuk segera mundur dari jabatannya dalam waktu 24 jam. Seperti yang diketahui sebelumnya, pada Senin, 9 Desember 2013, Perdana Menteri Yingluck Shinawatra mengumumkan pembubaran parlemen. Namun, pengumuman tersebut tidak memberikan rasa puas dari kelompok anti pemerintah. Yang mereka inginkan bukan hanya pembubaran parlemen, namun seluruh rezim Thaksin harus dibersihkan dari pemerintahan.
Dilansir dari harian Bangkok Post, 10 Desember 2013, Suthep Thaugsuban yang merupakan pemimpin kelompok anti pemerintah, menentang habis-habisan pemilihan umum yang akan diselenggarakan pada 2 Februari 2014 mendatang. Menurutnya, pemilihan tersebut dapat dimanfaatkan Yingluck untuk berkuasa kembali.
![Aksi Demontrasi Desak PM Thailand Mundur Dalam Waktu 24 Jam](https://jberita.com/wp-content/uploads/2013/12/Aksi-Demontrasi-Desak-PM-Thailand-Mundur-Dalam-Waktu-24-Jam.jpg)
Mantan Wakil Perdana Menteri Thailand di era 2011 tersebut menyerukan kepada seluruh rakyat Thailand untuk menentukan sikap saat ini juga, apakah tetap tunduk pada pemerintahan rezim Shinawatra, ataukah turut memperjuangkan kepentingan rakyat bersama PDRC (Komite Reformasi Demokrasi Rakyat).
“Siapa pun itu yang mengaku berpihak untuk kepentingan rakyat, dia harus memperjuangkannya dan bergabung bersama PDRC. Sementara mereka yang tidak membela kepentingan rakyat, hanya merendahkan diri sama halnya seperti Thaksin dan Yingluck,” kata Suthep. Ia juga meminta kepada semua Pegawai Negeri Sipil di Thailand untuk ikut berpihak dan berjuang bersama PDRC.
Dalam aksi itu, Suthep mengultimatum Yingluck untuk segera membubarkan kabinetnya dan mundur dari jabatannya sebagai Perdana Menteri dalam waktu 24 jam.