Mantan CEO Apple: Smart Watch Tidak Begitu Penting

JBerita.com – Kehadiran Apple Watch memang disambut baik olah masyarakat. Terlihat dari laris manisnya produk ini berkat kepintaran yang ada di dalamnya. Namun berhasilnya Apple memasarkan jam pintar ternyata tak serta merta mengundang reaksi positif. Adalah John Sculley, yang merupakan mantan CEO Apple, menyatakan bahwa produk jam pintar Apple sama sekali tidak penting.

Dalam sebuah wawancara yang dikutip dari The Street, Sculley yang Resign dari Apple pada tahun 1993, berpendapat bahwa dia sama sekali tidak tertarik memiliki Smart Watch besutan Apple namun ia merupakan fans sejati dari ponsel dan laptop pintar Apple. Dalam kesehariannya, ia selalu menggunakan iPad, iPhone dan Mac yang merupakan produk unggulan Apple.

“Saya tidak bisa memungkiri bahwa jam pintar Apple itu bagus dan itulah mengapa banyak orang yang mau menggunakannya. Tapi bagi saya jam itu tidak seberapa penting fungsinyasehingga saya tidak tertarik memilikinya,” ungkap Sculley.

Sebelum perilisan jam pintar Apple, Sculley sendiri tak pernah mendukung pembuatan produk itu. Menurutnya Apple terlalu ambil resiko dengan membuat diversifikasi produk seperti itu.

Dia mengatakan bahwa Apple Watch bukanlah sebuah inovasi baru. Ia tak yakin produk itu akan setenar produk seperti iPhone dan iPad. Namun ia juga mengatakan bahwa mungkin juga ia salah menilai karena itu merupakan pandangan subjektif belaka.

Tak diragukan lagi bahwa Samsung kini menjadi pesaing utama Apple untuk ponsel pintar bahkan tersiar kabar kehadiran Samsung Galaxy 7 telah membuat penjualan Apple menurun di AS. Tentu ini bisa jadi membuat Apple harus membuat strategi baru agar bisa mengeruk keuntungan yang maksimal dan karena itu dibuatlah produk baru bernama Apple Smart Watch.

Apple sendiri tentu tak akan membiarkan penjualannya menurun dengan hadirnya produk dari pesaing. Seri baru Apple juga kabarnya akan diluncurkan sehingga bisa menandingi produk yang dikeluarkan Samsung. Di masa setelah Steve Job meninggal, memang banyak yang memprediksi reputasi produk Apple akan menurun. Apalagi di era pasar bebas seperti ini, semua bebas dan yang dianggap bagus oleh masyarkatlah yang menang.