1 Juta PNS Akan Dipangkas Digantikan Dengan Kecanggihan Teknologi
JBerita.com – Rencana pemangkasan sejumlah satu juta PNS akan dilakukan. Menurut Kemenkeu, langkah ini dianggap efektif karena terkait dengan penggunaan teknologi yang akan bisa menghemat pengeluaran pemerintah.
Fungsi suatu lembaga akan lebih efektif bila hal tersebut di atas jadi direalisasikan. Bambang Brodjonegoro yang saat ini menjadi menteri Keuangan Indonesia mengatakan bahwa pemangkasan yang akan dilakukan bisa dibilang cukup besar dan tentu saja fungsi dari sebuah institusi tidak akan berubah bahkan akan menjadi lebih baik.
“Perampingan PNS tentu saja dilakukan karena sistem yang dirancang memang sudah bisa melakukan tugas yang ada dengan lebih efektif dan efisien,” ungkap Bambang saat melakukan kampanya e-billing dan e-filling di kawasan Sarinah Thamrin.
Sistem IT dan sistem online akan menggantikan semua tugas dari PNS yang akan dilengserkan tersebut. Pemangkasan pegawai negeri sipil sendiri tidak akan dilakukan sewenang-wenang tanpa dasar dan hanya bagian tertentu saja yang akan dilakukan pemangkasan. Sistem yang lebih canggih dengan menggunakan teknologi kemudian akan menggantikan peran tugas yang ada.
Dan tentu saja tidak semua bidang bisa digantikan oleh sistem IT. Dan karena itu, bidang yang memang masih membutuhkan tenaga manusia, tidak akan terjadi pemangkasan PNS.
“Negara ini kan butuh pendapatan dari Pajak dan Cukai. Hanya bidang yang bisa dikerjakan oleh sistem saja yang akan mengalami pemangkasan. Sistem online dan IT canggih kemudian akan berperan untuk mempermudah kerja yang ada,” ungkap Bambang.
Efek positif dari pemangkasan pegawai ini adalah penghematan pengeluaran. Tentu saja tidak sedikit uang yang dikeluarkan pemerintah untuk membayar gaji PNS dan faktanya beberapa tugas memang tak maksimal karena sudah usang dan tentu bisa dilakukan oleh teknologi dengan lebih efektif.
Pesangon tentu saja akan diberikan bagi para pegawai yang akan mengalami pemecatan secara hormat. Semua akan dilakukan sesuai prosedur yang ada sehingga tidak akan ada pihak yang dirugikan.
Pemangkasan PNS ini recananya akan dilakukan secara bertahap. Artinya bahwa tidak sekaligus dan ditargetkan pada 2019 semua sudah bisa diselesaikan.